Bandung, Jurnal Minang.com. News&Web TV. Akhir akhir ini, mulai ada tudingan di berbagai medsos terhadap Media Online Jurnal Minang bahwa media ini dioperasikan dari Luar Negeri. Kabar tersebut berhembus tidak hanya di ranah Minang tetapi juga dari rantau. Untuk mengklarifikasi hal tersebut, kontributor Jurnal Minang wilayah Jawa Barat Mus DL mengklarifikasi kepada Pemimpin Umum Jurnal Minang Irwan Malin Basa.
“Jurnal Minang memang memiliki server yang ditempatkan di Inggris sekarang. Sebelumnya server itu tahun 2018 S/d Desember 2021 ditempatkan di Singapura. Ini hanya untuk kecepatan jaringan dan keamanan server. Kita punya server dengan kapasitas 4 Tera Bit” ujar Irwan Malin Basa.
Jurnal Minang adalah sebuah situs media online yang bernaung dibawah PT.Media Padang Harapan. Memiliki berbagai perizinan media online, YouTube channel untuk web tv yang menayangkan berita dan konten budaya, industri rekaman yang sudah memiliki perizinan berupa NIB dari Badan Koordinasi Penanaman Modal dan instansi terkait lainnya.
“Mungkin karena server kami di luar negeri, kami dituding dioperasikan dari luar negeri. Ini ketidakpahaman orang orang tetentu saja” jelas Pemimpin Umum JM ini.
Dari analisis data statistik kunjungan web, memang banyak juga pengunjung JM dari berbagai negara. Trafic Kunjungan web sudah lebih 140 ribu. setidaknya sudah ada pengunjung dari 19 negara. Peningkatan terus terjadi setiap hari, setiap Minggu dan setiap bulan.
“mungkin orang Minang ataupun orang Indonesia di luar negeri yang mengunjungi web tersebut. Barangkali ada yang membuat mereka tertarik di Jurnal Minang. Dunia sekarang tanpa batas. Siapa dan dimana saja bisa mengakses web” urai Irwan Malin Basa.
Dengan Klarifikasi ini, mudah mudahan masyarakat bisa faham. Isu bahwa Jurnal Minang dioperasikan dari luar negeri ternyata tidak benar. Bisa saja ini adalah persaingan sesama media atau isu liar yang sengaja dibuat karena Jurnal Minang berani memuat berita sesuai fakta walaupun pahit. (MF/BDG).
