Batusangkar, Jurnal Minang. Sejumlah 60 unit rumah tipe 36 yang dibangun oleh Kementerian PUPR Republik Indonesia di Jorong Rambatan Kecamatan Rambatan Tanah Datar sudah mendekati 100 persen tahap penyelesaian.
Menurut Tokoh masyarakat setempat A.Majo Kayo,SH, rumah tipe 36 tersebut diperuntukkan bagi korban bencana alam galodo lahar dingin gunung Marapi yang melanda wilayah Tanah Datar, terutama bagi warga yang terdampak yang tidak mempunyai lahan perumahan.
Sebagaimana Pembangunan rumah relokasi terpadu bagi masyarakat terdampak bencana banjir lahar dingin di Tanah Datar, peletakan batu pertamanya tgl (12/9/2024) lalu, kini telah siap mendekati penyelesaian.
Dengan telah selesainya pembangunan rumah relokasi terpadu dibangun di atas tanah seluas 3,8 hektar, tepatnya di kawasan Balai Benih Induk (BBI) Ladang Lawas Rambatan, membuat semakin indahnya perkampungan, karena selama ini hanya ditumbuhi tanaman jagung, kacang, dll. masyarakat sangat bersyukur dan merasa bangga atas keberadaan rumah relokasi korban bencana.
Keberadaan 60 unit rumah atau perumahan tersebut membuat indahnya perkampungan yang biasanya lengang, kini jika sudah dihuni semakin ramai, begitu juga dengan harga tanah yang biasanya murah kini telah berharga mahal.(Kasdi Ray/Red.Jm)
