Kecamatan Sungayang Gelar Musrenbang, Berbagai Usulan Bermunculan

Sungayang, Jurnal Minang. Dari pertama mulai dibangun hingga kini atap kantor Camat Sungayang belum pernah diganti. Hal tersebut disampaikan oleh camat Sungayang Narti, S.STP, pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2024 di aula Kecamatan pada Kamis (29/2).

Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Camat Sungayang dihadiri oleh tim Musyawarah kabupaten Tanah Datar yang diketuai oleh Kaban. Bappeda dan Litbang Adriyanti Rustam, para kepala OPD, Forkopimca, Kepala UPT, Wali Nagari, Tim 7 nagari se-Kecamatan Sungayang.

Dalam laporannya ketua panitia sekaligus sekretaris Camat Sungayang Yoghi Alfinder menyampaikan bahwa Musrenbang Kecamatan merupakan amanat Pembangunan Nasional, berdasarkan UU no 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, UU no 1 tahun 2022 tentang hubungan keuangan antara Pemerintahan pusat dan daerah, Permendagri no 86 tahun 2017 tentang cara perencanaan pengendalian dan evaluasi serta Peraturan Bupati no 61 tahun 2022 tentang pedoman penyusunan perencanaan penganggaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD serta peraturan perundngan lainnya.

Adapun tema Musrenbang kali ini adalah Peningkatan sumber daya manusia, penguatan perekonomian dan pelayanan publik menuju Tanah Datar maju dan berkelanjutan. Musrenbang dilaksanakan setelah Pra Musrenbang beberapa hari yang lalu.

Camat Sungayang, Narti, S.STP dalam eksposenya menyampaikan bahwa terdapat 10 prioritas utama dari setiap bidang yang semuanya telah terangkum dalam RKP 2024.
“tahun 2024 ini lima Nagari di Kecamatan Sungayang rata-rata menerima dana 1.6 Milyar Rupiah. Ini membuktikan bahwa Pemerintah memberikan kewenangan kepada nagari untuk mengelola pembangunan di nagari masing-masing secara baik dan merata. Selain dari Dana Desa/Nagari,Nagari bisa mendapatkan sumber dana pembangunan dari PAN (Pendapatan Asli Nagari), dana BKBK dan BKK” ujar Narti.

Di akhir paparannya Camat menyampaikan usulan perluasan aula kantor Camat dan renovasi besar-besaran gedung kantor Camat terutama atap dimana sejak awal dibangun sampai saat ini belum pernah ada perbaikan.

Baca Juga :  Kontingen Pramuka UIN Batusangkar Perkenalkan Budaya & Adat Minang pada PWN PTK XVI di Gorontalo

Bupati Tanah Datar yang diwakili oleh Kaban. Bappeda dan Litbang Adriyanti Rustam menyampaikan bahwa Musrenbang Kecamatan merupakan kegiatan yang berawal dari musyawarah jorong, nagari, dan selanjutnya Musrenbang Kecamatan yang nantinya akan menghasilkan dokumen yang dinamakan RKP (Rencana Kerja Pemerintah) yang diharapkan sesuai dan selaras dengan visi dan misi Pemerintah Daerah.

“sesuai dengan tema Musrenbang, kisi-kisi dalam menyusun RKP adalah:-peningkatan SDM– peningkatan perekonomian masyarakatnya melalui penciptaan usaha baru, perluasan lapangan kerja dan investasi-peningkatan infrastruktur daerah, penanggulangan bencana alam dan pengelolaan lingkungan hidup-peningkatan pengamanan agama, adat dan budaya-peningkatan kualitas data kelola penyelenggaraan pemerintah daerah yang bersih atau akuntabel dan berkualitas.-peningkatan produksi dan produktivitas serta nilai tambah hasil pertanian-peningkatan daya saing pariwisata unggulan daerah” kata Adriyanti . (Kasdi Ray/Red.Jm)