Batusangkar, jurnalminang.com. Rektor IAIN Batusangkar Dr. Kasmuri, MA dengan tegas mendukung langkah pemerintah pusat untuk menghentikan aktivitas di kampus demi menghindari Corona Virus Desease 19 yang dikenal dengan Covid-19. Hal ini ditegaskan oleh Rektor melalui pembaharuan surat edaran yg direlease pada hari Senin, 23 Maret 2020. Sebelumnya sudah ada SE tentang perkulian online atau daring. Mahasiswa tidak diharuskan datang ke kampus sementara dosen harus memberikan perkuliahan melalui sistem online. Langkah ini sangat dipuji oleh seluruh kalangan karena bahaya virus Corona harus diminimalisir sehingga tidak ada civitas akademika IAIN Batusangkar yang terdampak virus Corona tersebut. Disamping itu, para peneliti di labor MIPA IAIN Batusangkar sudah bekerja keras menghasilkan produk hand sanitizer beraroma sereh yang bisa digunakan untuk mencuci tangan agar terlindung dari virus. Seluruh kegiatan yang bersifat keramaian seperti wisuda, seminar, ujian, perkuliahan dan kegiatan lainnya dihentikan sementara demi keselamatan manusia. Sehubungan dengan adanya kabar bahwa ada empat orang mahasiswa IAIN Batusangkar yang baru pulang dari magang di Thailand pihak kampus menjelaskan bahwa keempat mahasiswa tersebut dalam kondisi aman. Mereka sudah sampai di Bandara BIM di Padang pada tgl 22 Maret 2020. Penjemputan ini juga sudah didiskusikan dengan Dinas Kesehatan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. “Memang IAIN Batusangkar selalu tegas dan serius dalam hal ini. Dan setiap langkah yang diambil didukung oleh semua pihak sehingga tidak ada yang salah persepsi” ujar anggota humas IAIN Batusangkar.
