Tanah Datar, Jurnalminang.com. News&Web TV. Program “diasramakan” untuk seluruh mahasiswa baru IAIN Batusangkar tahun ini mulai diterapkan. Seluruh mahasiswa baru wajib “mondok” bersama secara berkelompok meskipun di kos kosan. Mereka dikelompokkan dalam satu jurusan. Mereka mengikuti berbagai program yang disiapkan oleh Mudir atau pimpinan Ma’had Al Jamiah yang dikomandoi oleh Chardinal Putra, MA.
“awalnya memang kami kewalahan untuk menempatkan Mahasiwa secara berkelompok. Tetapi berkat dukungan semua pihak program ini bisa berjalan baik meskipun masih ada kekurangan disana sini. Kita akan perbaiki terus dan tingkatkan selalu program ini” tegas Chardinal.
Bagi mahasiswa yang “mondok” agak jauh dari kampus, pimpinan IAIN sudah menyediakan bus antar jemput. Masing masing kelompok dibekali dengan dosen pendamping untuk membimbing dan memantau kegiatan mahasiswa.
Untuk saat ini asrama yang dimiliki oleh IAIN Batusangkar masih kurang daya tampungnya. Mahasiswa dititipkan di rumah kos di seputar kampus dan daerah terdekat.
“kami senang disatukan seperti ini karena bisa saling berbagi informasi. Bisa bertanya kepada kawan yang satu jurusan” ujar Hazel salah seorang mahasiswa baru di IAIN Batusangkar.
Masyarakat yang memiliki rumah kos pun terbantu karena seluruh mahasiswa semester satu harus mondok di kos. Rumah kos hampir semua terisi.
“Saat ini ada sebanyak 2.114 orang mahasiswa baru di IAIN Batusangkar. Mereka berasal dari berbagai daerah. Ada juga yang dari luar provinsi. Di Ma’had Al Jamiah juga ada mahasiswa dari luar negeri seperti Malaysia, Kamboja dan Thailand” tambah Chardinal. (Red Jm).
