Jakarta, Jurnal Minang. Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Tanah Datar, Richi Aprian, S.H., M.H., Kamis 23/10-2025 menerima aspirasi dari Dewan Pimpinan Daerah Guru Merdeka Profesional (GM Pro) Kabupaten Tanah Datar.
Pertemuan berlangsung hangat dan penuh keakraban membahas berbagai persoalan dunia pendidikan, khususnya di Tanah Datar, terutama terkait dengan peningkatan kesejahteraan guru madrasah swasta.
Dalam audiensi tersebut, Ketua DPD GM Pro Tanah Datar Oondri Gustian, S.Th.I., didampingi Sekretaris Asrul Wahid, M.Pd. dan Wakil Bendahara Yesi Oktafia, S.Pd., menyampaikan aspirasi serta harapan agar pemerintah pusat melalui Kemenag dan Kemendikdasmen lebih memperhatikan kesejahteraan guru madrasah swasta yang selama ini menjadi bagian penting dalam pembangunan SDM bangsa.
Richi Aprian menyampaikan bahwa Tanah Datar sebagai Luhak Nan Tuo sudah seharusnya menjadi pusat lahirnya kader unggulan yang berkarakter, berilmu, dan berakhlak. Menurutnya, pendidikan yang unggul tidak hanya diukur dari hasil, tetapi juga dari kualitas pengajarnya.
“Perjuangan ini bukan sekadar tentang hak dan tunjangan, tapi bagaimana kita mempersiapkan masa depan pendidikan di Tanah Datar.
Pemerintah dan masyarakat harus memberikan penghargaan layak kepada para guru madrasah swasta yang telah mengabdi dengan penuh dedikasi dan keikhlasan,”
ujar Richi Aprian.
Richi juga menyampaikan terima kasih kepada Anggota DPR RI Fraksi NasDem Kakak Lisda Hendrajoni dan Kakak Shadiq Pasadigoe yang telah menyatakan dukungannya terhadap perjuangan GM Pro Tanah Datar. Ia menegaskan bahwa aspirasi guru madrasah swasta harus terus dikawal melalui komunikasi dan dialog dengan Kemenag maupun pemerintah daerah.
Partai NasDem selalu hadir sebagai jembatan aspirasi rakyat dan pejuang pendidikan di Tanah Datar.” ujar Richi Aprian.
Ketua DPD GM Pro Tanah Datar Oondri Gustian menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh Ketua DPD Partai NasDem Tanah Datar.
Ia menegaskan bahwa perjuangan GM Pro merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap status, kesejahteraan, dan pengakuan profesionalitas guru madrasah swasta yang selama ini menjadi pilar penting pendidikan keagamaan di daerah.
Pertemuan tersebut menjadi momentum sinergi antara organisasi profesi guru dan partai politik, yang berkomitmen mendorong kebijakan berpihak kepada tenaga pendidik.
NasDem Tanah Datar menegaskan siap terus mengawal perjuangan guru madrasah swasta melalui jalur komunikasi, advokasi, dan dialog konstruktif. (Kasdi Ray/Red.Jm)
