Bupati Tanah Datar Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Selama 14 Hari Kedepan

Batusangkar, Jurnal Minang. Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM mulai hari Senin tanggal 8 April 2024 pukul 22.29 WIB menetapkan Kabupaten Tanah Datar sebagai daerah tanggap darurat selama 14 hari ke depan.
Penetapan Tanggap Darurat itu menyikapi perkembangan terkini dan banyaknya bencana alam seperti banjir bandang dan tanah longsor yang menimpa hampir seluruh wilayah Kabupaten Tanah Datar.

Penetapan tanggap darurat ini dilakukan oleh Bupati Eka Putra berdasarkan beberapa saran yang dihimpun dalam rapat koordinasi yang dilakukan oleh Bupati bersama Ketua DPRD, Forkopimda dan OPD terkait, Senin (8/4/2024) di gedung Indojolito Batusangkar malam ini, berdasarkan saran dan masukan dari semuanya, maka mulai hari ini kita tetapkan masa tanggap darurat selama 14 hari ke depan.

Terhitung pada hari ini, Senin, pukul 22.29 WIB Saya tetapkan Kabupaten Tanah Datar sebagai daerah tanggap darurat selama 14 hari ke depan dan seluruh OPD teknis terkait untuk menyiapkan segala sesuatunya,” kata Bupati Eka Putra.

Untuk menyikapi kondisi terkini yang terjadi di wilayah Kabupaten Tanah Datar terutama banyaknya bencana alam yang terjadi, Bupati Eka Putra juga menginstruksikan terutama kepada para Wali Nagari dan Camat untuk selalu berkoordinasi dan berkomunikasi agar tidak ada informasi hoaks terjadi di masyarakat.

“Saya sampaikan agar koordinasi dan komunikasi para Wali Nagari dan Camat jangan sampai terputus. Kita lakukan ini untuk menghindari hoaks, sehingga tidak menimbulkan keresahan di masyarakat,” tegasnya.

Tim BPBD sampai malam ini masih di lapangan dan standby untuk mengantisipasi kondisi yang ada,” tukasnya.

Kapolres AKBP. Derry Indra juga menyarankan untuk menindaklanjuti dan menyikapi kondisi ini lebih lanjut atas bencana alam yang terjadi.
Senada juga disampaikan Kajari Otong Hendra Rahayu. Menurutnya, terkait bencana iini pemerintah harus bergerak cepat untuk membantu terutama kepada masyarakat yang terdampak, karena ini sifatnya kemanusiaan.

Baca Juga :  DPRD Tanah Datar Gelar Sidang Paripurna di Akhir Masa Jabatan untuk Menetapkan Beberapa Keputusan

“Kita efektifkan peran masyarakat untuk menjaga lingkungan, jangan sampai masyarakat sedang panik malah ada oknum yang memanfaatkan kondisi ini sehingga membuat masyarakat merasa tidak tenteram,” sarannya.

Ketua DPRD H. Ronny Mulyadi Dt. Bungsu juga berharap pemerintah bisa langsung action dengan turun ke lapangan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dengan melakukan evakuasi dan mendirikan posko di titik-titik tertentu untuk membantu masyarakat, terutama yang menjadi korban. (Kasdi Ray/Red.Jm)