Batusangkar, Jurnal Minang. Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar syok kehilangan sosok panutan, seorang muslim yang baik Dr. H. Soritua Harahap, MM yang merupakan Kepala Biro UAPK UIN Mahmud Yunus Batusangkar yang wafat pada pukul 08.45 wib, Jumat 3 Mei 2024.
Sosok akademik yang sudah malang melintang di korps Kementerian Agama ini, menghembuskan nafas terakhirnya dalam usia 55 tahun, saat menjadi penceramah/tausiah wirid bulanan di hadapan pimpinan, dosen, karyawan dan juga mahasiswa di masjid kampus II UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Jum’at, 03/05/24.
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kalian mati melainkan dalam keadaan beragama Islam. [Surat Ali ‘Imran 102]
“Ibarat sebuah perjalanan panjang, itulah kehidupan ini. Lika-likunya kehidupan akan berakhir dengan sebuah peristiwa yang disebut kematian. Semua orang pasti akan sampai di akhir kehidupan tersebut. Suka ataupun tidak suka. Hari ini atau besok. Ketika masih muda maupun nanti ketika sudah tua. Yang jelas waktu itu pasti akan menghampiri”.
Soritua Harahap adalah Putra kelahiran Desa Padang Galugur, Padang Lawas Utara, Sumatera Utara pada tahun 1968, kembali ke tuhannya yang begitu indah dan juga yang dicemburui banyak umat muslim. Almarhum wafat pada hari baik (Jum’at) di tempat yang sangat baik (dalam masjid) dalam acara yang sangat amat baik pula (penyampaian tausiah).
Almarhum dipastikan oleh dokter wafat di Rumah Sakit Ali Hanafiah Batusangkar, setelah serangkaian pemeriksaan medis, dan diselenggarakan di kediaman rumah dinas UAPK UIN Mahmud Yunus Batusangkar di Perumahan Rizano Cubadak, Batusangkar. Ia disholatkan di Masjid Kampus II UIN Mahmud Yunus Batusangkar. Almarhum dimakamkan di Pondok Pesantren Farhan Syarif Hidayat, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Prof. Dr. Marjoni Imamora, M.Sc Rektor UIN Mahmud Yunus Batusangkar mengungkapkan, secara pribadi dan institusi sangat kehilangan atas kepergian seorang pribadi yang rendah hati dan tegas, kita cukup kaget kehilangan sosok yang murah senyum ini.
Beliau pergi begitu cepat, karena almarhum dicintai Allah SWT, sebagai orang yang baik. Pihaknya berharap UIN Mahmud Yunus Batusangkar bisa melepaskan dan mengikhlaskan beliau dengan senyum. kita pun beruntung dapat mengenal, menjadi bagian keluarganya di Batusangkar,“ ujar Prof Marjoni saat memberikan sambutan pelepasan jenazah almarhum.
Almarhum dilantik menjadi kepala Biro UAPK saat masih IAIN Batusangkar oleh Menteri Agama RI pada Januari tahun 2022, yang berbarengan dengan Pejabat Eselon II lainnya. Sebelumya almarhum menjadi Kapala Biro UAPK IAIN Padang Sidempuan.
Jenazah almarhum dilepas oleh seluruh civitas akademika UIN Batusangkar dari mesjid kampus II UIN Batusangkar di Cubadak menuju Sumatera Utara. Isak tangis dan derai air mata seluruh handai tolan mengiringi kepergian Beliau. Selamat Jalan Dr.H. Soritua Harahap, MM. (Doni/Red.JM)