Batusangkar, jurnalminang.com. Salah satu bakal calon bupati (Balonbup) yang akan berlaga di Pilkada Tanah Datar tahun 2020 ini adalah Sultani, SP., M.Si yang merupakan kader unggulan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dia adalah salah seorang politisi senior PKS yang sudah kenyang makan asam garam perpolitikan di Sumatera Barat. Betapa tidak, pengalaman tiga periode menjadi anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat ditambah lagi pernah berlaga di Pilkada Tanah Datar tahun 2015 sebagai calon wakil bupati meskipun belum menang pada saat itu. Pengalaman ini tentunya menjadi bekal yang paling berharga untuk bersaing pada tahun ini. Sultani yang dikenal sangat bersahaja dan tidak memiliki catatan negatif selama menjabat itu sudah memiliki perhitungan yang matang untuk maju.
Berbekal lima kursi dari PKS ditambah lagi koalisi dengan dua partai lain tentu akan semakin memuluskan langkahnya untuk meraih BA 1 E pada Pilkada atahun ini. Tidak hanya itu saja, militansi ribuan kader PKS yang sudah mendeklarasikan diri untuk mensukseskan Pilkada adalah modal yang paling berharga. Pada acara temu kader PKS beberapa waktu yang lalu di Gedung Suri Maharajo Dirajo dihadiri oleh sekitar 1200 orang dengan suara lantang dan tekad yang bulat akan mendukung kader PKS untuk memenangkan Pilkada tahun ini. Sebagai partai pemeroleh suara nomor dua terbanyak di Tanah Datar wajar saja PKS dilirik oleh banyak Balonbup.
Popularitas Sultani semakin meningkat tajam karena dia sudah mulai melakukan sosialisasi dan melakukan pembinaan ke banyak kelompok tani, UKM, Ormas dan lembaga lainnya di Tanah Datar. “saya siap dan serius untuk maju sebagai Balonbup di Tanah Datar dan saya yakin akan menang” ucap Sultani ketika berdiskusi beberapa waktu yang lalu dengan awak media ini. Beberapa tokoh politik Tanah Datar pun sudah banyak yang melakukan deal-deal politik dengan PKS dan Sultani secara pribadi. “sekarang kita menunggu waktu untuk mendeklarasikan pasangan sambil terus berupaya meningkakan popularitas dan elektabilitas di mata masyarakat” ucapnya dengan yakin.
Menurut sebuah lembaga survey Studia Politika yang banyak melakukan analisis dan survey geopilitik menyebutkan bahwa Sultani sebagai tokoh masyarakat dari wilayah Barat (Pariangan, Batipuh, X Koto) sangat berpotensi untuk menang karena balon dari wilayah Barat ini tidak banyak yang memiliki elektabilitas yang tinggi seperti Sultani. Meskipun ada beberapa kandidat lain yang muncul dari wilayah Barat namun popularitasnya masih rendah karena mereka baru hadir ketika akan Pilkada saja. Namun sebelum pendaftaran ke KPU nanti semua kemungkinan masih bisa terjadi karena koalisi partai akan ditentukan oleh DPP melalui usulan DPD. Pasangan Balon masing-masing pun akan menentukan kesuksesan pasangan tersebut karena jika salah memasang orang maka akan fatal akibatnya. Ketika didesak tentang siapa yang akan menjadi pasangannya nanti Sultani masih menjawab diplomatis “kita lihat saja nanti.” Tentu kehadiran pasangan ini sangat ditunggu oleh masyarakat sehingga masyarakat bisa memutuskan akan memilih siapa nantinya pada saat Pilkada bulan September nanti. (IMB)
