Pekerjaan Sarpras Pasca Bencana di Tanjung Alam Sudah Mencapai Bobot 49 Persen

Tanjung Baru, Jurnal Minang. Dalam rangka kegiatan pemulihan prasarana dan sarana vital akibat bencana alam 2024 yang terjadi di Tanah Datar, dengan memanfaatkan dana siap pakai (DSD) BNPB RI sebesar Rp. 4.488.238.000.- dibangun jembatan Sipopak yang dimulai pembangunannya 18 Nopember 2024.

Menurut PPTK Kegiatan perbaikan darurat jembatan Sipopak Nagari Tanjung Alam Kecamatan Tanjung Baru Tanah Datar Netrizal,ST,MT, kegiatan dilaksanakan oleh CV.Fatiya, konsultan pengawas CV.Graha Cipta Kirana.

Dalam kegiatan pemulihan prasarana dan sarana vital bertindak sebagai PPK Kalaksa BPBD Tanah Datar dr.Ermon Revlin, MPH. Hingga saat ini bobot pekerjaan telah mencapai sekitar 49 persen lebih dengan waktu pelaksanaan 240 hari.

Diharapkan seluruh item pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik oleh rekanan, karena pimpinan pelaksana kegiatan di lapangan Hermansyah dinilai cukup cekatan. Hal tersebut tidak terlepas dari dukungan semua pihak, Wali Jorong, Nagari serta tokoh masyarakat setempat.

Dengan selesainya perbaikan jembatan Sipopak akan memperlancar arus transportasi orang dan barang dari wilayah tersebut dalam mengangkut hasil pertanian masyarakat setempat, sehingga tercipta slogan Tanah Datar tangguh masyarakat Madani. (Kasdi Ray/Red.Jm)

Baca Juga :  Wabup Richi Aprian Hadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi