Limo Kaum, Jurnal Minang.com. Rumah Tahfizh Ukhuwah Jorong Pilang Nagari Limo Kaum gelar Wakaf Qur’an angkatan I dengan mengusung tema Dengan Al Qur’an Kita Ciptakan Generasi Yang Berakhlaq Qur’ani’ yang dibuka secara resmi oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM. Minggu (12/3/2023) di Mushalla Nurul Ikhwan Jorong Piliang Nagari Lima Kaum.
Hadir juga pada acara tersebut Ketua DPRD kabupaten Tanah Datar H. Ronny Mulyadi Dt. Bungsu bersama anggota DPRD Agus Topik, Kajari Tanah Datar Otong Rosadi, Direktur PDAM Tirta Alami Nazwir, Ketua KONI Tanah Datar, Kabid Pendataan dan Pelayanan Dispenda Tanah Datar, Wali Nagari Limo Kaum, Pembina dan Pengurus Rumah Tahfizh Ukhuwah, panitia Wakaf, orang tua murid, guru dan para santri serta undangan lainnya.
Di kesempatan itu Pembina Pondok Tahfizh Ukhuwah Khairul Umah, menyampaikan rangkaian kegiatan ini sudah dimulai dari kemarin. Dia juga menyampaikan terima kasih dan salut kepada masyarakat Jorong Piliang, pengurus rumah tahfizh dan juga panitia yang telah secara bersama-sama untuk menyukseskan acara ini.
“Alhamdulillah sejak awal dibuka sampai hari ini santri kami terus bertambah, dan saat ini sudah ada sebanyak 200 santri, dan insyaallah ini akan terus bertambah,” ujarnya.
Selain itu, Khairul juga menyampaikan ucapan terima kasih atas semua bantuan baik moril maupun materil yang diberikan oleh donatur untuk keberlangsungan rumah tahfizh Ukhuwah. “Semoga Allah membalasnya dengan limpahan pahala atas bantuan yang diberikan kepada kami, karena kalau tidak ada bantuan tentunya kami cukup kewalahan juga untuk biaya operasional rumah tahfizh ini,” sampainya.
Sementara Bupati Eka Putra dalam sambutannya mengatakan bahwa ini merupakan hari yang sangat istimewa, karena kegiatan ini akan menjadi tonggak sejarah dalam melahirkan generasi-generasi islami yang cinta Al Quran.
“Mulai dari subuh tadi saya melihat dan menyaksikan sendiri generasi muda kita bersemangat untuk beribadah dan mengikuti rangkaian kegiatan keagamaan. Ini menandakan program kita sudah berjalan dengan baik, dan mimpi saya untuk menjadikan masyarakat Tanah Datar di tahun 2045 sebagai hafizh Qur’an Insya Allah bukanlah mimpi di siang bolong. Untuk itu, mari kita sukseskan terus program satu rumah satu hafizh di Tanah Datar,” pinta Bupati Eka.
Selain itu, Bupati juga menyampaikan ucapan selamat kepada para santriwan dan santriwati yang telah belajar dengan sungguh dalam upaya menjadi hafizh dan hafizah.
“Teruslah bersemangat dalam belajar Al Qur’an, tambah dan ulangi terus hafalan kalian. Jadilah penghafal penghafal Al Qur’an’an terbaik. Insya Allah kelak di surga akan mempersembahkan mahkota kepada orang tua kalian,” kata Bupati Eka.
Kemudian penghargaan dan ucapan terima kasih juga disampaikan kepada para guru dan orang tua yang telah dengan gigih mengarahkan anak-anaknya untuk menjadi hafizh Qur’an.
“Tanpa adanya dorongan semangat, dukungan, doa, dan kasih sayang dari para orang tua tentu akan sulit bagi anak-anak kita dapat menjadi hafizh dan hafizah. Mari kita bersama-sama melahirkan generasi cinta Qur’an, dengan kerjasama orang tua dan para guru Insya Allah apa yang kita cita-citakan akan dapat terwujud,” pungkasnya.
Di kesempatan itu juga dilakukan pemasangan medali secara simbolis dan penyerahan sertifikat tahfizh kepada perwakilan santri oleh Bupati Eka Putra. (Kasdi Ray/Red.Jm)