Jakarta, Jurnal Minang.com. Perantau Padang Ganting yang tergabung dalam Padang Gantiang Sakato (PGS) Jabodetabek menyampaikan harapan kepada pemerintah Kabupaten Tanah Datar untuk mengembalikan tuah nagari tersebut yang dulunya dikenal dengan sebutan kampung Tuan Kadhi.
Hal tersebut disampaikan Ketua Pusat PGS Jabodetabek Mayjen TNI (purn) Amril Amil saat Halal Bihalal dengan Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM di Balai Prajurit Cilandak, Jakarta, Minggu (25/06/2023).
Amril mengatakan, Nagari Padang Ganting dulunya merupakan salah satu nagari berkedudukan salah seorang yang dikenal dengan Tuan Kadhi, jabatan tersebut setingkat Menteri Agama dan Pendidikan semasa Minangkabau diperintah Raja Pagaruyung Adityawarman sekitar pada abad ke-17 Masehi.
Berdasarkan kesepakatan kami yang berada di rantau dan tergabung di organisasi PGS Jabodetabek mengharapkan untuk mengembalikan nagari Padang Ganting sebagai nagari Tuan Kadhi.
“Harapan kami ke depannya akan muncul kembali tokoh-tokoh dari masyarakat Padang Ganting, sehingga tujuan untuk menjadikan nagari Padang Ganting yang madani segera terwujud,” ungkap Amril Amir.
Selain itu, tambah Amril, tokoh-tokoh yang berada di rantau juga telah memulai dari tahun 1980an untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dengan mendirikan BPR Tapi Selo dengan harapan bisa memerangi rentenir.
“Untuk itu kami harapkan dukungan dari Pemerintah Daerah, selain itu PGS juga berniat untuk membangun gedung serbaguna,” ujarnya.
Di kesempatan itu, Amril juga mengharapkan kepada masyarakat Padang Ganting yang di ranah dan rantau untuk selalu menjalin kekompakan dan saling bantu dalam meningkatkan kesejahteraan bersama.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Eka Putra menyambut baik keinginan dari perantau Padang Ganting yang memikirkan nasib masyarakat yang berada di ranah atau kampung.
“Terima kasih atas bantuan pemikiran dunsanak perantau untuk mendukung perekonomian saudara kita yang ada di kampung melalui program PGS Jabodetabek,” ucap Eka Putra.
Dikatakan Bupati Eka Putra lagi, sesuai jadwal, nagari Padang Ganting pada tanggal 20-30 Juli 2023 akan melaksanakan program unggulan Progul Satu Nagari Satu Event.
“Saya mengajak kepada seluruh masyarakat baik yang di ranah maupun di rantau mari kita munculkan kembali ikon nagari, budaya dan kearifan lokal yang di miliki, salah satunya kembalikan tuah nagari Tuan Kadhi kembali,” ungkapnya.
“Saya mendoakan semoga para perantau selalu sukses dengan usahanya, jangan lupa mohon doa dan dukungannya untuk pembangunan kabupaten yang kita cintai,” pungkasnya.
Ketua PGS Jabodetabek Yasrizal sampaikan ucapan terima kasih dan selamat datang kepada Bupati Tanah Datar beserta rombongan yang telah bersedia menghadiri kegiatan ini. (Kasdi Ray/Red.Jm)