Kirab Pemilu 2024 Digelar KPU Sawahlunto, Fadhlan: Kita Ingin Partisipasi Pemilih Meningkat

Sawahlunto, Jurnal Minang.com. Bertempat di Lapangan Segitiga Kota Sawahlunto, Senin 3 Juli 2023, KPU Sawahlunto menerima bendera Kirab Pemilu dari kab. Tanah Datar.

Acara seremonial kirab ini adalah program nasional yang dilakukan dalam menyongsong 1 tahun menuju peringatan pelaksanaan Pemilu serentak tahun 2024.

Sebanyak delapan belas bendera Partai Politik (Parpol) dipampang saat acara Kirab Pemilu 2024 itu.

Ketua KPU Sawahlunto Fadhlan menyebut, kirab Pemilihan Umum (Pemilu) mendatang, telah dimulai setahun menjelang Pemilihan 2024.

“Alhamdulillah, Kirab Pemilu hari ini sampai di Kota Sawahlunto. Kirab ini bertujuan sebagai sarana sosialisasi bagi masyarakat terhadap tahapan Pemilu yang sedang berlangsung,” ungkap Fadhlan.

Fadhan juga mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang melakukan verifikasi administrasi persyaratan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang telah diserahkan oleh partai politik Sawahlunto.

Dikatakannya, KPU Sawahlunto telah mengumumkan hasil dari verifikasi administrasi Bacaleg kepada partai politik pada tanggal 24 Juni 2023.

Lanjutnya, mulai tanggal 26 Juni sampai 9 Juli 2023, pihaknya akan menerima perbaikan persyaratan Bacaleg dari partai politik.

“Dengan kirab tersebut, kami akan mensosialisasikan bahwa pada Pemilu 2024 mendatang akan dilaksanakan lima pemilihan,” tuturnya.

Ia merinci, pada Pemilu serentak 2024 akan dilaksanakan, pemilihan presiden dan wakil presiden, pemilihan anggota DPR RI, pemilihan anggota DPD RI, pemilihan anggota DPRD provinsi dan pemilihan anggota DPRD kabupaten/kota.

Fadhlan kepada awak media Jurnal Minang menyebut, angka pemilih di 2019 lalu lebih kurang 36.000, dan berharap di 2024 mendatang terjadi peningkatan angka pemilih.

“Angka pemilih kita di 2019 lalu itu, hm sekitar 35-36.000 ribuan lah lebih kurang. Kita berharap angka tersebut terjadi peningkatan, karena ada peningkatan jumlah pemilih kita sekitar 3.661 dari 2019 untuk % tase 85% itu 38- 39.000 lah,” terang Fadhlan.

Baca Juga :  Wabup Richi Aprian Prihatin dengan Bencana yang Menimpa Tanah Datar, Turun ke Lapangan dan Dirikan Posko

Dimana pada kesempatan tersebut, KPU Sawahlunto turut melakukan penanda tanganan deklarasi “Pemilu Sebagai Sarana Integritas Bangsa” sebagai bentuk komitmen dalam meyelenggarakan Pemilu, bersama seluruh pemangku kepentingan Pemilu di Kota Sawahlunto (World Heritage).

Dari 18 Parpol yang nantinya berlaga, sebanayak 12 Parpol menanda tangani komitmen tersebut. Ada 6 Parpol yang tidak menandatangani komitmen itu. Namun Fadlhan memberikan jawabanya.

“Kalau untuk komitmennya kita mengharapkan kesadaran dari Parpol untuk berkomitment. Mudah mudahan dengan besarnya Parpol yang hadir berkomitmen membawa kita berfikiran positif aja, mungkin ada halangan yang penting/kursial sehingga tidak dapat hadir. Mudah mudahan kedepanya ia dapat ikut serta melaksanakan kegiatan terbaiknya,” jelas Ketua KPU Sawahlunto.

Fadlhan membenarkan ketidak hadiran Parpol dalam penandatanganan komitment tersebut, bukan berarti meraka tidak mau untuk berkomitment.

“Benar sekali,” tutup Fadhlan.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Daftar Pemilih Tetap Pemilu 2024 (DPT) sebanyak 204.807.222 pemilih. Untuk laporan data pemilih di Provinsi Sumatera Barat, sekitar 4.088.606 pemilih.

Penetapan DPT dilakukan melalui Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Tingkat Nasional Pemilu Tahun 2024, di Gedung KPU, Minggu lalu (2/7/2023). Informasi terkait data pemilih di atas, disadur dari website resmi kpu.go.id. (Safrizal/Red.Jm)