Tanah Datar, Jurnal Minang.com. News&Web TV. Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa Putra, SH, S.IK, MH dianugerahi gelar kehormatan oleh Pasukuan Piliang Nagari Pariangan Kecamatan Pariangan Kabupaten Tanah Datar dengan gelar “Tuanku Bandaro Alam Sati”. Sementara isterinya Merthy Kushandayani Teddy juga diberi gelar dengan Puti Sibadayu Alam.
Pemberian gelar ini berlangsung di Rumah Gadang Datuak Bandaro Kayo Tampuak Tangkai Alam Minangkabau di Nagari Pariangan Kecamatan Pariangan, Kamis, (16/06/2022).
Gelar yang diberikan oleh Angku Datuak Bandaro Kayo Tampuak Tangkai Alam Minangkabau Pasukuan Piliang ini sebelumnya difasilitasi oleh LKAAM Tanah Datar dan LKAAM Sumbar, dengan pertimbangan yang bersangkutan telah banyak berjasa dalam pelaksanaan tugas di Ranah Minang.
Dari sejumlah pelaksanaan yang cukup berarti bagi masyarakat Sumbar berupa pembuatan MoU tentang Perkara Ringan di tengah-tengah masyarakat diselesaikan oleh ninik mamak (Restoratif Justice).
Prosesi kegiatan dimulai dari naik rumah gadang. Rombongan ditagua oleh Irwan Malin Basa yang juga merupakan putra Pariangan. Kemudian dilanjutkan dengan penganugerahan gelar dengan pembacaan SK dari Pasukuan Piliang yang dibacakan oleh R.Dt.Kayo Ketua KAN Pariangan, kemudian dilanjutkan dengan pemasangan saluak oleh Ketua LKAAM Sumbar Fauzi Bahar, pemasangan keris oleh Angku Datuak Bandaro Kayo. Dan pemasangan salendang atau salempang oleh bupati Tanah Datar Eka Putra.
Hadir dalam kesempatan tersebut Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, S.IK, M.Si, Pejabat Utama Polda Sumbar, Bupati Eka Putra, Walikota Bukittinggi, Bupati 50 Kota, Wakil Wali Kota Padang Panjang, Kapolres AKBP Rully Indra Wijayanto, S.IK, M.Si, Ketua LKAAM Sumbar Fauzi Bahar, Bupati Tanah Datar (2005-2015 Ketua LKAAM Tanah Datar H.Aresno Dt.Andomo.
Ketua LKAAM Tanah Datar H.Aresno Dt.Andomo dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolda irjen Pol Teddy Minahasa Putra, SH, S.IK, MH yang telah berbuat untuk kemaslahatan masyarakat Rananh Minang.
Senada dengan itu Ketua LKAAM Sumbar Fauzi Bahar usai dilewakan di Rumah Gadang Datuak Bandaro Kayo akan dilanjutkan di Istano Basa Pagaruyung, bersamaan dengan Peringatan Hari Bhayangkara ke 76.
“Kegiatan ini merupakan sejarah baru bagi Bupati Tanah Datar, dimana ada Peringatan Hari Bhayangkara sekaligus menyebarluaskan gelar Tuanku Bandaro Alam Sati,” kata Fauzi Bahar menambahkan.
Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan, dengan diberikannya gelar “Tuanku Bandaro Alam Sati” berarti sudah menjadi dunsanak, mamak serta keluarga besar Minangkabau. Dengan demikian, Ketek Banamo, Gadang Bagala, tidak lagi diberikan kepada warga Minangkabau, tetapi juga kepada orang yang peduli terhadap masyarakat Minangkabau.
Kapolda Sumbar irjen Pol Teddy Minahasa Putra, SH, S.IK, MH menyampaikan ucapan terima kasih atas pemberian gelar di Nagari Tuo Pariangan, namun itu bukanlah suatu prestasi tetapi merupakan kewajiban terhadap pelaksanaan tugas.
“Amanah ini Insya Allah akan saya jaga dengan sebaik-baiknya dan saya menyadari gelar bukan lah suatu yang ringan, tetapi harus dilaksanakan dengan keikhlasan dan ketulusan,” kata Teddy Minahasa Putra. (KD/Red.Jm)
