Batusangkar, Jurnal Minang.com. News&Web TV. Forum Konsultasi Publik yang melibatkan kepala perangkat daerah dan pemangku kepentingan serta beberapa tokoh nasional dalam rangka Penyusunan Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Tanah Datar Tahun 2024 digelar.
“Forum ini sebuah langkah strategis, karena akan menentukan program dan kegiatan tahun depan yang harus disusun secara tepat dan benar. Dimana di tengah keterbatasan sumber pendapatan daerah, maka perlu dilahirkan perencanaan secara efektif, efesien dalam merealisasikan visi dan misi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tanah Datar,” sampai Bupati Tanah Datar Eka Putra saat membuka Forum tersebut, Selasa (7/2/2023) di aula Kantor Bupati di Pagaruyung.
Dikatakan Bupati Eka, kegiatan ini merupakan Forum strategis bagi seluruh pemangku kepentingan pembangunan sebagai wadah untuk duduk bersama, berdiskusi, merumuskan, dan membahas isu-isu aktual.
Kemudian, tambah Eka, dalam merumuskan tema Rencana Pembangunan Kabupaten Tanah Datar tahun 2024, harus diselaraskan dengan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Pusat, RKPD Provinsi Sumatera Barat dan arah kebijakan RPJMD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2021-2026.
“Karena itu, untuk Perencanaan Pembangunan Kabupaten Tanah Datar Tahun 2024 yang akan datang telah dirumuskan tema yaitu Peningkatan Perekonomian Daerah dan Kualitas Pelayanan Publik Melalui Program Unggulan Daerah,” ujar Eka.
Tentunya, ungkap Eka lagi, OPD juga harus menyusun langkah-langkah untuk peningkatan pendapatan daerah dengan menemukan sumber-sumber pendapatan baru, baik dari pusat, provinsi, maupun dari para investor dan perantau.
Sementara itu tokoh nasional yang juga berasal dari Tanah Datar Prof. Fasli Jalal dan Prof. Raudha Thaib menyampaikan berbagai pandangannya dan juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Datar karena telah mampu lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
Wakil Ketua DPRD Saidani mewakili DPRD Tanah Datar juga menyampaikan berbagai pandangannya kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Datar terkait berbagai rencana program yang disusun dan akan dilaksanakan.
“Tentunya, kami berharap dalam penyusunan program dan kegiatan tetap memperhatikan keseimbangan antara progam pembangunan fisik dengan program pengembangan Sumber Daya Manusianya,” sampai Saidani.
Mewakili Panitia Pelaksana disampaikan Sekretaris Bappeda dan Litbang Adriyanti Rustam menyampaikan, Forum Konsultasi Publik dilakukan dimaksudkan untuk menyampaikan program prioritas pembangunan dan tema pembangunan sebagai salah satu panduan dalam menyamakan persepsi dan pemahaman tentang pedoman pembangunan tahun 2024.
“Forum ini juga bertujuan menyepakati program / kegiatan prioritas dan unggulan daerah hasil analisa permasalahan dan isu strategis” ungkapnya.
Penulis | : Kasdi Ray |
Editor | : Redaksi Jurnal Minang |