Tanah Datar, Jurnalminang.com. News&Web TV. Dengan diawali arakan bundo kanduang dari 14 Kecamatan di Tanah Datar, yang memakai pakaian adat dari berbagai nagari, pertanda dimulainya Festival Pesona Minangkabau, Sabtu (13/11/2021) di Istano Basa Pagaruyung.
Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan, program tahunan yang kita laksanakan ini, dalam masa Pandemi, kita tetap mematuhi protokol Kesehatan, dan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Untuk melestarikan Adat Budaya yang kita miliki, kita harus adakan dan sudah menjadikan Agenda Tahunan Festival Pesona Minangkabau ini” ungkapnya.
Yang menjadi momen yang berbeda di dalam Pesona Minangkabau ini, kita akan memecahkan Rekor Muri dengan mempersembahkan penari Piring secara Virtual seluruh Sekolah SD, SMP, dan SLTA, Se Yanah Datar” ungkapnya. Eka berharap dengan mempromosikan Wisata dan Adat Budaya yang kita miliki, kedepannya bisa membantu perekonomian masyarakat Tanah Datar ini” terusnya.
Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE mengatakan, dengan diadakan Festival Pesona Minangkabau ini, apa yang menjadi daya tarik untuk menjadikan Tanah Datar ini, menjadi tujuan utama untuk Wisatawan ke Bumi Minangkabau ini” ungkapnya lagi. Untuk di Tahun selanjutnya kita akan pecahkan rekor Dunia lagi, tapi kita tak akan katakan apa yang harus kita perbuat nantinya , kata Eka Putra.
Event yang menampilkan keanekaragaman dan kearifan lokal budaya adat Minangkabau dari seluruh pelosok nagari di kabupaten Tanah Datar itu, dibuka secara resmi di Istano Basa Pagaruyung oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra dan wakil Bupati Richi Aprian. Acara dihadiri langsung oleh Direktur Event Daerah Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kementerian Pariwisata, Ekonomi Kreatif Drs. Reza Pahlevi, Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Sumatera Barat Andri Yulika, Ketua DPRD Tanah Datar H. Roni Mulyadi Dt Bungsu, Forkompimda Tanah Datar, Ketua TP PKK Kabupaten Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra, Ketua GOW Tanah Datar Ny. Patty Richi Aprian dan undangan lainnya.
Pada ajang event tahunan tersebut juga diserahkan piagam penghargaan oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) yang diwakili oleh Senior Manager MURI Triyono, kepada Bupati Tanah Datar atas keberhasilan memecahkan rekor dunia Penari Piring terbanyak, yakni diikuti oleh kurang lebih 9.000 penari yang berasal dari pelajar dan juga TP PKK se-Tanah Datar.
Festival Pesona Minangkabau, event budaya terbesar di Sumatera Barat yang digelar tanggal 13 dan 14 November 2021 di Istano Basa Pagaruyung kembali mendapatkan Rekor MURI, yaitu Penari Piring Terbanyak, dengan Rekor 9.500 orang penari, melibatkan Siswa TK, SD, SMP, SLTA, PKK Nagari, kecamatan se Kabupaten Tanah Datar.
Pelaksanaan Festival Pesona Minangkabau tahun 2021 beda dengan tahun sebelumnya. Sekarang dilaksanakan secara Hybrid, yaitu offline dan online, dengan melibatkan lnfluncer, YouTuber, Fotografer, yang memiliki puluhan ribu followers. seperti Sania Juva memiliki 92.000 followers, Adapati Fauzan 27.500, Sumbar Rancak 483.000, Erison J. Kambari 48.000 followers. inilah kelebihan virtual event, dari sisi pengunjung memang berkurang, tapi dari sisi promosi memiliki dampak yang luar biasa. (KD/Red.Jm).