Di Dampingi DPR RI ,Bupati Limapuluhkota Kunjungi Nagari Galugua

Lima Puluh Kota, jurnalminang.com — Bupati Limapuluh Kota, Sumatera Barat, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo dan Anggota DPR-RI, Rezka Oktoberia berjanji akan memperjuangkan agar jalan dari Nagari Sialang menuju Nagari Galugua yang hingga saat ini masih jauh dari kata layak bisa segera diperbaiki.

“Saya bersama anggota DPR-RI dan DPRD Limapuluh Kota memang sengaja untuk datang mengunjungi lokasi ini dan kondisinya memang sangat memprihatinkan,” kata Safaruddin saat mengunjungi Nagari Galugua, Jumat.

Ia mengatakan jalan menuju Nagari Galugua tersebut didominasi wewenang dari Pemerintah Provinsi Sumbar. Oleh sebab itu pihaknya akan segera mengajukan anggaran untuk perbaikan jalan.

“Kami dari pemerintah kabupaten juga akan mencoba mengajukan melalui balai jalan dan akan meminta dorongan langsung ke pemerintah pusat melalui ibu Rezka sebagai anggota DPR-RI Dapil II Sumbar,” ujarnya didampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, Syamsul Mikar.

Pasalnya, untuk tahun 2021 ini, Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota telah menganggarkan 1,5 Milyar untuk ruas jalan yang menjadi kewenangan Kabupaten Lima Puluh Kota itu.

Sementara yang menjadi kewenangan provinsi, yaitu ruas jalan dari Sialang sampai Tanjuang Jajaran lebih kurang sepanjang 27 kilo meter juga telah dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi sebesar 2,5 Milyar

“Sebelum kesini, tadi kita telah melakukan kontak dengan Ketua DPRD Provinsi, beliau telah menganggarkan 2,5 milyar. Selaku Kepala Daerah kami akan mendorong pemerintah provinsi untuk menindaklanjuti sesegera mungkin mengusulkan melalui balai, maupun kepada Pemerintah Pusat melalui ibu Rezka Oktoberia. Kita akan bekerjasama untuk membangun ini,” ucap Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo saat melakukan kunjungan kerja pertama bersama Rezka Okoberia beserta Kepala OPD terkait ke Nagari Galugua Kecamatan Kapur IX pada Jumat, (2/4/2021).

Baca Juga :  Tokoh Muda Calon Wali Nagari Arya Gusman, Minta Wejangan Dari Tokoh Politik IA

Bupati yang akrab disapa Datuak Safar itu berkomitmen akan memprogramkan akses jalan menuju Nagari Galulua secara berkesinambungan dan terus menerus serta mendesak Pemerintah Provinsi dan Pusat untuk ikut berpartisipasi dalam membangun daerah di Kabupaten Lima Puluh Kota.

“Ini sesuai dengan visi misi kita serta sejalan dengan visi Pemerintah Pusat bahwa membangun Indonesia dari pinggir. Ini adalah bagian pinggir dari Kabupaten dan bagian pinggir dari Indonesia yang harus kita perjuangkan secara bersama sama,” tukuknya.

Sementara itu, Anggota DPR-RI fraksi partai Demokrat, Rezka Oktoberia mengatakan, kondisi jalan yang sangat memprihatinkan menuju Nagari Galugua ini bukan PR Bupati dan provinsi saja, tetapi ini kerja kita bersama.

“Kita akan dorong dan kita kerjakan ini bersama untuk kepentingan masyarakat,” jelasnya

Pada kesempatan itu, Rezka bertekat untuk membuat suatu perubahan terhadap infrastruktur yang ada di Nagari Galugua, karena terkait dengan kepentingan masyarakat dan hajat hidup orang banyak.

“Saya bersama pak Bupati, siap untuk bersama sama untuk mendorong pembangunan ini, nanti kita juga akan bekerjasama dengan pihak provinsi. Selain itu kita juga berharap pada pemerintah pusat memperhatikan ini, karena saya sebagai penyalur aspirasi masyarakat yang ada di Kabupaten Lima Puluh Kota, Khususnya di Nagari Galugua. Ini PR kita bersama, mohon doa dan dukungannya. Kita kawal bersama,” tukuk Rezka.

Pada kegiatan kunjungan kerja tersebut, Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo bersama Anggota DPR-RI Rezka Oktoberia berkesempatan memberikan bantuan sembako, serta bakti sosial untuk ibu dan balita, yang terdiri dari 1/2 Ton beras, telur, masker, perlengkapan ibu melahirkan serta biskuit bayi.

Selain Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo dan anggota DPR-RI Rezka Oktoberia, kunjungan Kerja pertama Bupati Lima Puluh Kota itu juga diikuti oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota, Syamsul Mikar, anggota DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota komisi II, Doni Ikhlas, anggota DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota komisi III, Safria Feri, Camat, serta OPD terkait. (Joli)