Tanah Datar, Jurnal Minang.com. News&Web TV. Guna melihat kesiapan petugas dalam melayani wisatawan domestik maupun manca negara, Bupati Tanah Datar Eka Putra Melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Kawasan Istano Basa Pagaruyung. Hal ini dilakukan karena sektor pariwisata merupakan salah satu sektor unggulan di kabupaten Tanah Datar.
Tidak mau kecolongan terjadinya pelayanan tidak maksimal terhadap para wisatawan yang datang ke Tanah Datar selama libur lebaran tahun ini, Bupati Tanah Datar Eka Putra, sempat marah marah alias “naik tensi” Sabtu (30/4) ketika melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Istano Basa Pagaruyung.
Bupati Tanah Datar Eka Putra yang hanya didampingi ajudan dan Prokopim, melihat toilet umum Istano. Sampai disitu Bupati sempat marah-marah karena tidak ada satupun pegawai Dinas Parpora yang ada di tempat, sementara kondisi toilet kotor dan tanpa pengharum sama sekali.
Setelah beberapa saat berada di Istano Basa Pagaruyung, barulah Sekretaris Dinas Parpora Yessy Akmaliza datang mendampingi Bupati.
Di kesempatan itu Bupati Eka Putra meminta kepada pihak Parpora untuk mempersiapkan Istano Basa Pagaruyung sebaik mungkin dalam menyambut kedatangan para pengunjung dan wisatawan selama libur Idul Fitri tahun ini.
“Toilet harus bersih dan harum, jangan sampai ada pengunjung kita yang muntah disini karena kondisi toilet kita yang kotor dan bau serta yang paling penting harus ada yang menjaganya, sehingga pengunjung akan senang dan merasa nyaman, jangan sampai nama Istano yang sudah bagus, rusak hanya gara-gara toiletnya yang kotor,” kata Bupati memberikan perintah langsung kepada Kabid Pariwisata Efrison.
Selain toilet, Bupati Eka Putra juga meninjau beberapa fasilitas umum lainnya termasuk posko kesehatan, Pos PAM lebaran yang berada di kawasan Istano, serta tempat penjualan e-Ticket masuk Istano.
“Sidak ini sengaja Saya lakukan, dalam rangka mengetahui kondisi sebenarnya kesiapan pengelola dalam menyambut kunjungan wisatawan. Sidak juga bisa mengetahui kekurangan, sehingga dalam sisa beberapa hari sebelum hari H, persiapan pengelola betul-betul maksimal dan sempurna,” ujarnya.
Selama berada di Istano Basa Pagaruyung, Bupati juga menyempatkan waktu untuk berdialog dan bersua foto dengan beberapa pengunjung yang rata-rata adalah perantau Tanah Datar yang berasal dari Medan, Bandung dan juga dari Jakarta. (KD/Red.Jm).