Tanah Datar, Jurnal Minang.com. News&Web TV. Festival budaya desa terindah Pariangan yang akan digelar pada tgl 25-26 Juni 2022 di lapangan Suri Maharajo Dirajo Pariangan akan menampilkan stand kuliner tradisional, kuliner ritual dan juga kuliner ekstrem. Yang lebih menarik lagi, Finalis Master Chef Indonesia th 2021 Lord Adi akan ikut tampil disana.
“kita sudah koordinasi dengan Lord Adi dan insya Allah beliau akan hadir nanti pada saat festival budaya tersebut” ujar Depi ketua Pokdarwis dalam sebuah rapat panitia pelaksana kegiatan festival budaya beberapa hari yang lalu sambil melakukan video call dengan Lord Adi.
“Nagari Pariangan memang dikenal memiliki berbagai jenis kuliner tradisional. Dari segi kuliner ritual, ada sagun yang hanya disajikan untuk acara kematian. Ada juga sipangek yang hanya dibuat ketika acara turun mandi bayi. Dan beberapa kuliner ritual lainnya” jelas Irwan Malin Basa yang merupakan peneliti dan pengkaji kebudayaan dari IAIN Batusangkar.
Minuman tradisional lainnya adalah Kawa daun Pariangan yang sudah memperoleh sertifikat WBTBI dari kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI pada th 2021. Ada pula minuman sorbat. Pengunjung bisa menikmatinya nanti.
Untuk makanan berat ada Lauak Padeh dari jorong Padang Panjang, ada makan bajamba. Sedangkan untuk cemilan ada dakak dakak atau dengkek, kacimuih, sirandan, galu galu dan puluhan kuliner lainnya.
Kuliner ekstrem namun tradisional misalnya timaba yang terbuat dari putik buah cempedak, pisang mentah, garam dan cabe mentah. Selamat mencoba nantinya.
Semuanya akan ditampilkan pada acara festival budaya di Pariangan dan dikemas dalam stand khusus sehingga pengunjung bisa menikmati nya. (Red.Jm)