Limapuluh Kota, Kabarkinisite.com – Terhitung hari ini, Kamis (26/3/2020), Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan menginstruksikan seluruh staf dan jajaran yang memerlukan bantuan masing-masing dirumah masing-masing. Langkah ini diambil guna meminimalisir penyebaran wabah Covid-19 di Kabupaten Limapuluh Kota dan sesuai instruksi Menpan-RB.
“Seluruh staf dan jajaran yang menjadi tanggung jawab Wakil Bupati harus saya minta bekerja di rumah masing-masing. Terhitung mulai hari ini hingga tanggal 13 April 2020 mendatang, ”Ferikal Ridwan Ungkap.
Dalam mengambil keputusan ini, diambil Wabup ada empat hal. Yang pertama karena sudah ada dari Kemenpan-RB nomor 19 tahun 2020 tentang sisten kerja ASN dalam upaya menentang wabah Virus Covid-19. Kemudian ada dua ASN yang bekerja di kantor Bupati Limapuluh Kota yang sudah masuk dalam kategori ODP dan PDP.
Yang tiga, belum ada yang menerjemahkan dan arahan yang pasti dari Bupati kepada ASN juga masyarakat Limapuluh Kota yang mengambil sikap saat menghadapi tantangan wabah Covid-19 ini. Yang terakhir, seluruh administrasi di Kabupaten Limapuluh Kota telah dipindahkan oleh Bupati, Irfendi Arbi ke rumah dinasnya di Basilika Labuh, Kota Payakumbuh.
“Jadi empati hal ini yang menjadi landasan saya untuk mengambil persetujuan seperti ini ,:” katanya.
Meskipun seluruh ASN di bawah komandonya bekerja dirumah, Wabup ingat kinerja ASN ini tidak meningkat dan tetap berdiri jika diperlukan. Bila masyarakat dan OPD yang berkepentingan atau ada urusan dengan Wabup atau jajaran, bisa langsung menghubungi langsung nomor pribadi Wabup di 08521661920.
“Di rumah bukan berarti libur. Namun stand by 24 jam, jika perlu harus bekerja. ASN di bawah komando saya juga garda terdepan dalam membantu masyarakat. Saat masyarakat butuh, harus siap sedia bekerja, ”sebutnya.
Disamping itu, keputusan ini juga mempertimbangkan dengan informasi salah satu pasien Rumah Sakit Achmad Moechtar Bukittinggi yang dinyatakan positif Covid-19. Kota terbatas, Limapuluh Kota hanya berjarak 24 Km dari Kota Bukittinggi dan RS Achmad Moechtar juga sebagai Rumah Sakit rujukan dari Limapuluh Kota.
“Kita perlu informasi yang sudah beredari dari Bukittinggi, itu sudah ada yang positif Covid-19. Lagipula RS Achmad Moechtar juga Rumah Sakit rujukan dari Limapuluh Kota, ”katanya. (Joli)